...Ya Allah...peliharalah jiwa ku...aminn...
"menulis mematikan hak mulut untuk terus berkata-kata"
...Bismillah...sunyi malam ini ditemani dengan sebuah kitab hasil tulisan HASRIZAL ABDUL JAMIL atau dikenali sebagai Abu Saif...inilah kitab yang disebut-sebut teman seperjuangan QA sebagai kitab yang bermanfaat untuk meneruskan sesi mengenal kehidupan,cinta dan cita...dimana soal cinta bukan soal mudah yang hanya perlu mengungkap I LOVE YOU...ianya sebuah tanggungjawab harus dipikul disebalik cinta dan kasih sayang...alhamdulillah...baru 3hari...QA dah selesaikan 1st edition kitab yang bertajuk "AKU TERIMA NIKAHNYA"..kitab ini bukan menceritakan bagaimana individu itu saat melafazkan akad...tetapi segala tanggungjawab yang harus dijalani selesainya akad itu berlangsung...kitab ini menceritakan kisah penulis(Abu Saif)...sepanjang pengembaraan beliau mengenal erti susah payah kehidupan...serta tanggungjawab yang harus digalas setelah akad berlangsung...dimana...emosi dan fizikal harus serentak dalam membentuk sebuah keluarga bahagia...
...setelah buku ditutup...QA termenung kejap memikirkan apa yang dilakukan QA dalam mencari cita dan cinta...kedua-duanya masih tiada yang pasti...cita-cita perlu dikejar...adekah perlu seiring cita dan cinta???...entahlah...kerana cita itu yang WAJIB QA kejar sebelum QA mengejar cinta...tetapi perlukah mengejar cinta selagi cinta kepada-NYA sekadar melepaskan sedih yang tidak tahu untuk diceritakan kepada siapa...apekah sudah sedia bercinta???..jika benar kita sudah bersedia untuk bercinta...maknanya segala tentang Pencipta mu sudah ada dalam fikiran mu...tentang siapa yang memperjuangkan islam...tentang siapa dia kekasih-NYA...benarkah kita mencintai dia setelah kita mencintai DIA...Ya Allah...peliharalah hati ini Ya Allah...tidak sanggup lagi ingin memaling dari-MU...
...kita manusia biasa yang tidak pernah lari dari berperasaan...marah...benci...suka..sayang...rindu...cinta...ya..itu betul...tiada siapa pun yang berani menafikannya...tetapi bagaimana kita harus memupuk perasaan-perasaan ini agar menjadi suatu perasaan yang lebih tenang..ketika menyayangi..ketika merindui..ketika menyintai..cuma amarah dan kebencian itu adelah sifat sejati syaitan...moga dijauhkan sifat amarah dan juga hasad...benar kata Abu Saif...semakin negara kita maju...semakin lemah pemikiran kita dalam mengenal agama...dimanakah adab sopan yang harus dipelajari???..dimanakah tatasusila yg harus dicontohi...semuanya ditelan leh pesatnya pembangunan...mungkin cinta hari ini adalah kepada sesuatu lebih kepada materialistik...tentang kebendaan..yg jelas di depan mata..lupa kepada cinta yang membenarkan segala isi bumi berfungsi...lupa kepada cinta yang memberikan kita nafas...Ya Allah...sungguh aku takut keadaan ini..
...melalui cinta kita mengenal siapa kecintaan kita...ya,melalui cinta kamu kepada kekasih...kamu mengenal siapa sebenar kekasih kamu...mungkin ianya seorang anak yg soleh/solehah...atau dia sekadar menunjukkan soleh/solehah nya demi menambat hati kamu...atau...kekasih yang bila mana mahu mengambil hati kamu...dia menjanjikan harta benda...bukan menjanjikan akan menjadi imam/pendamping dirimu...melalui cinta juga kita mengenal siapa DIA yang menjadikan bentuk tubuhmu yang sempurna...mencintai-Nya..dan kamu akan mendapat ganjaran atas mencintai-NYA...kali ini bukan harta benda yang bersifat sementara...tetapi ganjaran ini lebih besar..sudah pasti kamu tahu apa ganjaran-NYA...bagaimana kecintaan kamu kepada insan bergelar IBU BAPA...sudah pasti ianya amat membahagiakan mereka sekiranya kecintaan kamu kepada mereka utuh sehingga mereka pergi..bila kecintaan antara kamu dan mereka timbul..jadi kamu mengenal siapa IBU BAPA..mengapa mereka penting???..cintalah kedua IBU BAPA kamu jika kamu mahu anak-anakmu mencintaimu...Allah... :)
...mengenali cinta manusia kadangkala akan merosakkan sebuah cita...dimana romantiknya cinta akan melalaikan keromantikan kamu kepada sebuah cita...jika dulu kamu hanya bertemankan kitab-kitab yang sarat dengan ilmu...kali ini kamu berteman dengan kekasih yang kononnya sarat dengan cinta dan keromantisan...lalu terabailah sebuah impian untuk membina sebuah kehidupan yang lebih berjaya...dan terkuburlah harapan orang tua kamu untuk menumpang sedikit kesenangan yang hasilnya datang dari titik peluhmu...akan bahagiakah mereka???akan kekalkah romantik itu???entahlah...renungkan dan muhasabah...
...QA tak pernah menolak akan hadirnya sebuah cinta...tetapi cinta yang menolak akan hadirnya QA...mungkin kelayakan QA untuk dicintai masih di gred D++...heheh...kirenye masih belum matang untuk dicintai...jika dicintai...pasti berlaku sedikit gempa melanda perhubungan itu...berusaha meraih cinta seseorang itu???...ye..usaha...doa..tawakkal..usaha sudah...doa sudah...tawakkal pon sudah...keputusannye...gred QA masih tak meningkat...masih di peringkat D++ ataupun dah menjunam ke E..heheh...masih perlu menggilapkan cinta kepada-NYA agar cinta kepadanya akan lebih diredhai...siapakah??...bayang yang lalu pergi memudarkan kehadirannya...bayang baru masih tidak nampak akan kehadirannya...entahlahhh...cita ini yang harus QA dikejar...mengejar cita demi cinta terhadap ABI dan MAMA...itu yang pasti...tinggalkan cinta yang samar-samar dan tidak berbayang itu...menambah cinta yang pasti kepada-NYA...kepada ABI dan kepada MAMA...tak mengapa jika disini tidak peroleh cinta yang selayaknya...sudah pasti Allah merencanakan yang terbaik...Ya Allah...sungguh aku khilaf selama ini... :')
...muhasabah di tengah malam setelah menghabiskan sesi pembacaan dan sesi ber'dating' bersama-NYA adalah suatu nikmat yang tidak terjangka...di mana muhasabah akan berlangsung dalam keadaan yang tenang tanpa gangguan...jika air mata merembes juga...pasti hanya aku dan DIA sahaja yang mengetahui..bersiap menghadapi pelbagai perang kehidupan yang jelas di depan mata...perang ilmu...perang cinta...perang tanggungjawab...dan pelbagai lagi...
..."di saat ini...hanya KAU yang mengetahui setiap isi hati hamba-MU yang masih bertatih dalam mengenal cinta...pimpin aku Ya RABB...semaikanlah sifat Ar-Rahim MU ke segenap jiwaku...hanya KAU yang ku dambakan selalu"..
no copypaste,made frombilikku syurgaku.. :)
Qurratun 'ain
No comments:
Post a Comment