Thursday, December 30, 2010

~Hati seorang AYAH~


Suatu ketika, ada seorang anak wanita bertanya kepada Ayahnya, tatkala
tanpa sengaja dia melihat Ayahnya sedang mengusap wajahnya yang mulai
berkerut-merut dengan badannya yang terbungkuk- bungkuk, disertai suara
batuk-batuknya. Anak wanita itu bertanya pada ayahnya: Ayah , mengapa
wajah Ayah kian berkerut-merut dengan badan Ayah yang kian hari kian
terbungkuk?" Demikian pertanyaannya, ketika Ayahnya sedang santai di
beranda. Ayahnya menjawab : "Sebab aku Laki-laki." Itulah jawaban
Ayahnya.

Anak wanita itu berguman : " Aku tidak mengerti." Dengan kerut kening
karena jawaban Ayahnya membuatnya tercenung rasa penasaran. Ayahnya
hanya tersenyum, lalu dibelainya rambut anak wanita itu, terus menepuk
nepuk bahunya, kemudian Ayahnya mengatakan : "Anakku, kamu memang
belum mengerti tentang Laki-laki." Demikian bisik Ayahnya, membuat anak
wanita itu tambah kebingungan. Karena penasaran, kemudian anak wanita
itu menghampiri Ibunya lalu bertanya :"Ibu mengapa wajah ayah menjadi
berkerut-merut dan badannya kian hari kian terbungkuk? Dan sepertinya
Ayah menjadi demikian tanpa ada keluhan dan rasa sakit?" Ibunya
menjawab: "Anakku, jika seorang Laki-laki yang benar benar bertanggung
jawab terhadap keluarga itu memang akan demikian." Hanya itu jawaban
Sang Bunda.

Anak wanita itupun kemudian tumbuh menjadi dewasa, tetapi dia tetap saja
penasaran. Hingga pada suatu malam, anak wanita itu bermimpi. Di dalam
mimpi itu seolah-olah dia mendengar suara yang sangat lembut, namun
jelas sekali. Dan kata-kata yang terdengar dengan jelas itu ternyata suatu
rangkaian kalimat sebagai jawaban rasa penasarannya selama ini."Saat Kuciptakan Laki-laki, aku membuatnya sebagai pemimpin keluarga serta
sebagai tiang penyangga dari bangunan keluarga, dia senantiasa akan
menahan setiap ujungnya, agar keluarganya merasa aman teduh dan
terlindungi.
""Ku-ciptakan bahunya yang kekar & berotot untuk membanting
tulang menghidupi seluruh keluarganya & kegagahannya harus cukup kuat
pula untuk melindungi seluruh keluarganya.

"Ku-berikan kemauan padanya
agar selalu berusaha mencari sesuap nasi yang berasal dari tetesan
keringatnya sendiri yang halal dan bersih, agar keluarganya tidak terlantar,
walaupun seringkali dia mendapatkan cercaan dari anak-anaknya. "

"Kuberikan Keperkasaan & mental baja yang akan membuat dirinya pantang
menyerah, demi keluarganya dia merelakan kulitnya tersengat panasnya matahari, demi keluarganya dia merelakan badannya basah kuyup
kedinginan karena tersiram hujan dan hembusan angin, dia relakan tenaga
perkasanya terkuras demi keluarganya & yang selalu dia ingat, adalah disaat
semua orang menanti kedatangannya dengan mengharapkan hasil dari jerih
payahnya."

"Ku berikan kesabaran, ketekunan serta keuletan yang akan membuat
dirinya selalu berusaha merawat & membimbing keluarganya tanpa adanya
keluh kesah, walaupun disetiap perjalanan hidupnya keletihan dan kesakitan
kerap kali menyerangnya. "

"Ku berikan perasaan keras dan gigih untuk
berusaha berjuang demi mencintai & mengasihi keluarganya, didalam
kondisi & situasi apapun juga, walaupun tidaklah jarang anak-anaknya
melukai perasaannya melukai hatinya. Padahal perasaannya itu pula yang
telah memberikan perlindungan rasa aman pada saat dimana anak-anaknya
tertidur lelap. Serta sentuhan perasaannya itulah yang memberikan
kenyamanan bila saat dia sedang menepuk-nepuk bahu anak-anaknya agar
selalu saling menyayangi & mengasihi sesama saudara.

"Ku-berikan kebijaksanaan & kemampuan padanya untuk memberikan
pengetahuan padanya untuk memberikan pengetahuan & menyadarkan,
bahwa Istri yang baik adalah Istri yang setia terhadap Suaminya, Istri yang
baik adalah Istri yang senantiasa menemani. & bersama-sama menghadapi
perjalanan hidup baik suka maupun duka, walaupun seringkali
kebijaksanaannya itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada
Istri, agar tetap berdiri, bertahan, sejajar & saling melengkapi serta saling
menyayangi."

"Ku-berikan kerutan diwajahnya agar menjadi bukti bahwa Laki-laki itu
senantiasa berusaha sekuat daya pikirnya untuk mencari & menemukan cara
agar keluarganya bisa hidup di dalam keluarga bahagia & BADANNYA YANG
TERBUNGKUK agar dapat membuktikan, bahwa sebagai laki-laki yang
bertanggungjawab terhadap seluruh keluarganya, senantiasa berusaha
mencurahkan sekuat tenaga serta segenap perasaannya, kekuatannya,
keuletannya demi kelangsungan hidup keluarganya.

"Ku-berikan Kepada Laki-laki tanggung jawab penuh sebagai Pemimpin
keluarga, sebagai Tiang penyangga, agar dapat dipergunakan dengan
sebaik-baiknya. dan hanya inilah kelebihan yang dimiliki oleh lakilaki,walaupun sebenarnya tanggung jawab ini adalah Amanah di Dunia &
Akhirat.

" Terbangun anak wanita itu, dan segera dia berlari, berlutut & berdoa hingga
menjelang subuh. Setelah itu dia hampiri bilik Ayahnya yang sedang berdoa,
ketika Ayahnya berdiri anak wanita itu merengkuh dan mencium telapak
tangan Ayanya. " AKU MENDENGAR & MERASAKAN BEBANMU, AYAH."
Dunia ini memiliki banyak keajaiban, segala ciptaan Tuhan yang begitu
agung, tetapi tak satu pun yang dapat menandingi keindahan tangan Ayah...
With Love to All Father " JIKA KAMU MENCINTAI Ayah mu / sekarang
merasa sebagai AYAH KIRIMLAH CERITA INI KEPADA ORANG
LAIN, AGAR SELURUH ORANG DIDUNIA INI DAPAT MENCINTAI DAN
MENYAYANGI AYAHNYA & Dan Mencintai Kita Sebagai Seorang Ayah
Note:
Berbahagialah yang masih memiliki Ayah. Dan lakukanlah yang terbaik
untuknya....................................
Berbahagialah yang merasa sebagai ayah. Dan lakukanlah yang terbaik
Buat keluarga kita........ ......... .........

(sumber:blog seorang hamba Allah)

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...